MATERI PEMBELAJARAN CAHAYA
kali ini ujang mau membagi materi tentang pengertian cahaya, sifat dan pemantulan pada cahaya.
Pernahkah kamu berpikir bagaimana mata kita dapat melihat
suatu benda? Mata dapat melihat karena ada cahaya yang masuk ke mata. Cahaya
ini mengenai benda kemudian memantul ke arah kita sehingga kita dapat melihat.
Tahukah kamu selain melihat, adakah peran cahaya dalam kehidupan kita? Tentu
cahaya sangat penting untuk hidup kita. Jika tidak ada cahaya, bumi akan gelap
gulita dan tidak ada kehidupan. Sumber energi cahaya paling besar di burni ini
adalah matahari. Untuk memahami marilah, kita pelajari materi bagaimana sifat-sifat cahaya, penerapan sifat cahaya
.dalam kehidupan sehari-hari, berikut dengan saksama
A. Sifat Cahaya
Semua benda di sekitar kita dapat diiihat
karena adanya cahaya yang dipantulkan oleh benda. Cahaya merupakan gelombang
elektromagnetik dan memiliki kecepatan 3 -108 m/s, artinya dalam
waktu satu sekon cahaya dapat menempuh jarak 300.000.000 m atau 300.000 km.
Cahaya mempunyai sifat-sifat, sebagai berikut.
1.
dapat
dipantulkan,
2.
dapat
dibiaskan,
3.
dapat
bersilangan tanpa mengganggu kecepatannya,
4.
dapat
melentur jika melalui celah sempit,
5.
dapat berinterferensi (berpadu) satu-dengan yang lain,
6.
merambat
menurut garis lurus, dan
7.
merambat
dengan membawa energi
Benda-benda yang dapat memancarkan cahaya
disebut sumber cahaya, misalnya api, Matahah,.bintang, lilin, dan lampu teplok.
Apakap setiap benda dapat memancarkan cahaya?,tidak, ada beberapa benda yang
tidak dapat memancarkan cahaya sendiri. Beberapa macam benda berdasarkan
pengaruhnya terhadap cahaya sebagai berikut.
1.
Benda gelap
adglah benda yang tidak dapat meneruskan sedikit pun
cahaya yang diterimanya. Hal ini disebabkan oleh benda gelap lebih
banyak menyerap cahaya dan energi
yang diterimanya. Contoh: batu, kayu, dan tanah.
Benda tembus cahaya adalah benda yang dapat meneruskan
sebagian cahaya yang diterirnanya. Contoh:
kaca berting dan plastik benitig. Bayanganyang dibentuk oleh benda yang tembus
cahaya ada dua macam, sebagai berikut.
a.
Bayangan inti
(umbra) adalah‘ ruang gelap di belakang benda tak
tembus cahaya yang tidak dilalui oleh berkas cahaya:
b.
Bayangan
tambahan (penumbra) adalah niang gelap di belakang
benda tak tembus cahaya,yang masih dilalui oleh berkas
cahaya.
B. Pemantulan cahaya
Sinar
yang dipantulkan permukaan bumi mengikuti suatu aturan yang disebut hukum
pantulan.
1.
hukum pemantulan cahaya
Bila cahaya mengenai permukaan suatu benda, pada umumnya
cahaya akan dipantulkan dan ada
sebagian yang diserap. Misalnya, berkas Cahaya mengenar permukaan cermin datar,
cahaya akan dipantulkan. Dalam hal ini akati.berlaku Hukum
Pemantulan Cahaya atau dikenal dengan Hukum snellius sebagai berikut.
a.
Sinar datang
garis normal, dan sinar pantul terletak
pada satu bidang datar.
pada satu bidang datar.
b.
Besarnya
sudut datang sama dengan sudut pantul
(i =r)
Keterangan:
1)
Sudut (i) adalah sudUt yan.g.dibentuk oleh sinar datang deri garis normal.
2)
SUdut pantul
(r). adalah sudut yang dibentuk oleh sinar pahtul dan gatis normal.
3)
Garis normal
(N) adalah garis yang tegak lurus terhadap bidang pantul.
1. Macam –
macam pantulan
Ada dua macam pemantulan yang terjedi pada.benda yang tidak tembus cahaya sebagai berikut
a.
Pemantulan beraturan (reguler) adalah pemantulan yang
terjadi apabila cahaya jatuh pada
benda yang permukaannya halus atau rata (misalnya cermin).
b.
Pemantulan
baur (difusi) adalah.pernantulan yang terjedi apabile cahaya jatuh
pada b‘enda yang Perniukaanhya.kear atau fidak rata (misalnya, pemantulan
cahaya matahari. oleh permukaan .,- tanah yang bergelombang).
Dengan kesimpulan sebagai berikut.
a.
Cahaya hasil
pemantulan beraturan (reguier) memberikan
kesan menyilaukan mata.
b. Cahaya hasil pemantulan baur (difusi) memberikan
Kesan teduh pada mata.
c. Benda-benda yang ada di sekitar kita dapat dilihat bleh
mata karena benda-benda tersebut memantulkan cahaya yang jatuh padanya ke mata.
itu dia materi cahaya yang saya bagikan kali ini,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar